Paten “EcoBeast” Milik Ford Bikin Penasaran

Virginia, KompasOtomotif - Ford membuat penasaran dunia otomotif setelah aplikasi paten dengan nama “EcoBeast” muncul ke permukaan. Menurut Car Advice, Kamis (8/1/2015), informasi ini dibeberkan pertama kali oleh situs Motrolix.com, setelah itu berbagai spekulasi pun beredar.

Paten didaftarkan pada 22 Desember2014 ke United States Patent and Trademark Office atas nama Ford Motor Company di bawah kategori mesin mobil. Menurut Motrolix, EcoBeast merupakan bagian dari merek mesin EcoBoost yang pernah dinobatkan sebagai mesin terbaik dunia.

Pendapat lain datang dari fans Ford F-150 yang kerap menyebut varian teratas pikap bermesin V6 3.5L EcoBoost itu sebagai EcoBeast. Tidak hanya itu, EcoBeast sebenarnya juga sering dipersepsikan untuk model Fiesta ST atau Focus ST. Beberapa fans bahkan telah membuat terkaan logo EcoBeast dengan mengganti dua huruf terakhir “ST” agar memiliki desain dan warna berbeda.

Spekulasi lain mengatakan, EcoBeast adalah generasi mesin turbo terbaru untuk konsep model performa di masa depan. Karena tidak ada konfirmasi dari Ford, maka dugaan terus berkembang. Hal terakhir yang muncul ke permukaan EcoBeast adalah konsep modifikasi OEM bagian dari EcoBoost.

Related Posts:

Suzuki SX4 di Indonesia Aman dari "Recall"

Jakarta, KompasOtomotif - Suzuki melakukan kampanye perbaikan massal buat dua modelnya SX4 dan Kizashi di Jepang, karena ditemukan adanya masalah pada shift lock tuas transmisi. Ada 60.000 unit mobil yang harus ditarik dari peredaraan buat diperbaiki.

SX4 adalah salah satu model yang beredar di Indonesia. Suzuki Indomobil Sales (SIS) R4 sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Suzuki di Tanah Air menyatakan bahwa SX4 tidak terkena perbaikan massal.

"SX4 aman tidak terkena recall. Saat ini statusnya discontinued sejak 2012 di Indonesia, dan sampai sekarang tidak kita jual lagi," jelas Davy J Tuilan, 4W Sales, Marketing and DND Director PT SIS saat dihubungiKompasOtomotif, Selasa (6/1/2015).

Sebelumnya diberitakan, SX4 yang terkena recall adalah keluaran produksi 2010 sampai 2013. Shift lock gagal bekerja saat kendaraan sedang diparkir dan tuas transmisi berada di posisi P (Park), tuas bisa bergeser sendiri ke posisi N (Netral) tanpa harus menginjak pedal rem.

Ada kerusakan pada komponen akibat dari kombinasi dari pin pengunci yang miring dan kondisi suhu tinggi pada mesin. Situasi ini bisa menyebabkan mobil bergerak sendiri saat parkir dan berisiko mengakibatkan kecelakaan.

Related Posts:

Abarth Garap Mazda MX-5 Jadi Model Performa Fiat

Turin, KompasOtomotif - Kerja sama Fiat Chrysler dan Mazda terjalin sejak 2012 untuk memproduksi Alfa Romeo Spider menggunakanplatform MX-5 kini berganti arah. Roadster Jepang yang baru saja diperkenalkan September 2014 lalu itu malah dipaku agar menciptakan model sport merek Fiat yang benar-benar baru.

Bos Alfa Romeo Harald Wester mengonfirmasi hal itu dalam wawancara bersama majalah otomotif Inggris Car akhir 2014 lalu. Pengembangan evolusi Spider akan diambil alih Giorgio, sebutan untuk proyek arsitektur mobil berpenggerak roda belakang dan semua roda milik Alfa.

“Sejauh Spider pergi, versi final bukan lagi dua penumpang kerja sama FCA (Fiat Chrysler Automobiles) dan Mazda, tapi variatif dari Giorgio,” ujar Wester.
Meski begitu kolaborasi Jepang dan Italia ini belum berakhir. Wester sedikit membocorkan model terbaru mengacu pada Abarth, divisi performa milik Fiat. Go Auto mengatakan kecurigaan sudah muncul sejak FCA memaparkan rencana kerja lima tahun mereka pada tahun lalu.

Saat itu dikatakan model “spesial” akan diluncurkan di Amerika Serikat (AS) pada 2015. Di AS Mazda MX-5 bakal meluncur awal 2015, versi Fiat kemungkinan besar segera menyusul setelahnya.

Di bawah kesepakatan seluruh mobil diproduksi di pabrik Mazda di Hiroshima, Jepang. Model Fiat menggunakan sistem penggerak dan desain yang berbeda dengan Mazda. Dengan begitu semua Alfa Romeo tetap diproduksi di Italia.

Related Posts:

103 Mobil Torehkan Rekor “Burnout” Terbanyak

Canberra, KompasOtomotif - Keputusan berbagai manufaktur angkat kaki pada 2017 memukul Australia, namun otomotif di Benua Kanguru masih menunjukan tanda-tanda bergairah. Festival penggemar mobil Summernats kembali sukses digelar pada 1–4 Januari 2015 di Exibition Park, Canberra dan berhasil mengumpulkan hingga ribuan mobil asal seluruh pelosok wilayah.

Kegiatan rutin ini selalu digelar setiap tahun, catatan terbaik didatangi hingga lebih dari 100.000 pengunjung. Konten acara beragam mulai dari pameran dan adu keren modifikasi, kompetisi balap, hingga tanding mengemudi presisi.

Tapi, tahun ini ada aksi lain yang membawa Australia ke level internasional. Sebanyak 103 mobil mencetak Guinness World Record jumlah mobil terbanyak yang melakukan burnout secara bersamaan.

Sebagian besar mobil punya emblem Ford dan Holden, meski begitu juga terlihat Mercedes Benz W126 dan yang paling unik truk ek krim Subaru. Sebenarnya ada 107 mobil yang berusaha membakar ban namun sebagian tidak dihitung, sebab panitia Guinness World Record mengatakan asap dari karet yang terbakar harus bertahan setidaknya 30 detik.

Tidak hanya ada asap putih hasil burnout, terlihat juga pada video ada kepulan asal berwarna pink dan kuning. Setelah aksi menggesek ban ke aspal selesai, kumpulan asap membumbung tinggi ke udara. Rekor baru ini mengalahkan prestasi serupa di ajang yang sama tahun lalu sejumlah 69 mobil.

Related Posts:

Pabrik Komponen Meledak, Tewaskan 17 Orang di China

Beijing, KompasOtomotif - Sejumlah ledakan yang terjadi di pabrik komponen otomotif, sebelah selatan Provinsi Guangdong, China membawa malapetaka. Kejadian ini menewaskan 17 pekerja dan 20 orang lainnya luka serius, dikutip kantor berita Xinhua News Agency, dilansir Bloomberg (31/12/2014).

Ledakan terdengar sekitar pukul 09.30 waktu setempat dari pabrik Fuwa Engineering Manufacturing Company di Shunde, distrik Kota Foshan. Semua korba luka langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Isu keamanan yang minim langsung mencuat menyelimuti kabut kelam kegiatan produksi pabrik China. Pasalnya, ledakan ini merupakan yang kedua kalinya setelah sebelumnya dilaporkan 2 Agustus 2014 lalu, terjadi hal serupa menewaskan 75 orang dan melukai lebih dari 180 pekerjanya di pabrik milik Kunshan Zhongrong Metal Products Company.

Kecelakaan ini lantas dianggap sebagai bencana industri terbesar yang pernah terjadi di China dan dibahas sampai ke level pemerintahan China. Pihak berwenang kemudian memerintahkan untuk penghentian semua kegiatan produksi yang menggunakan bahan peledak bagi seluruh pabrik di seluruh China.

Sementara itu, Fuwa Engineering merupakan perusahaan penghasil komponen berupa gardan untuk bus dan truk. Belum ada laporan pasti apa penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.
Surat kabar Southern Mertopolitan Daily melaporkan, terjadi tiga ledakan di pabrik Fuwa disebabkan karena kecelakaan pada bagian pengelasan. Kecelakaan dicurigai terjadi ketika dalam proses perawatan berkala.

Related Posts:

Honda Andalkan Duet HR-V dan CR-V Terbaru

Paris, KompasOtomotif - Honda tampil maksimal di gelaran Paris Motor Show 2014 dengan menampilkan banyak model terdepan. Kali ini menghadirkan HR-V 2015 dan CR-Vfacelift yang masih berstatus prototipe.

Pertama, HR-V sebagai crossover compactyang juga sudah dikenal di Indonesia. Rencananya, Honda Divisi Eropa akan mulai menjual HR-V pada 2015 mendatang. Pabrikan asal Jepang ini menjanjikan ruang kabin yang lebih lega dan penambahan fitur.

Sektor kabin bertambah lapang berkat lokasi tangki bahan bakar yang berada di tengah. Selain itu pemasangan jok Honda Magic Seats yang bisa berguna untuk menambah kapasitas kargo, dengan melipat jok belakang.

HR-V versi Eropa mengandalkan mesin bensin i-VTEC 1,5 liter dan diesel i-DTEC 1,6 liter, yang dipadukan dengan transmisi manual enam percepatan. Tapi tipe mesin bensin mendapat pilihan CVT.

Honda CR-V
Sementara itu, Honda CR-V facelift juga dipamerkan dengan mengedepankan ubahan pada mesin. Kali ini SUV andalan Honda tersebut menggendong mesin diesel i-DTEC 1,6 liter, dengan kapasitas 160 tk dan torsi 350 Nm. Mesin tersebut menggantikan model lawas yang berkapasitas 2,2 liter.

Ada juga mesin bensin i-VTEC 2,0 liter dengan daya 155 tk dikawinkan dengan transmisi manual enam percepatan atau transmisi otomatis lima percepatan.

Related Posts:

Ganti Pelek Avanza, Perhatikan Rumus Ukuran Berikut

Jakarta, KompasOtomotif - Pelek adalah bagian dari kendaraan yang paling mudah diubah guna mendapatkan penampilan mobil jadi lebih stylish. Ini berlaku buat semua jenis kendaraan penumpang, termasuk Toyota Avanza, yang penggunanya banyak mengganti pelek standar menggunakan ragam pelek yang ada.

Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan jangan asal dalam memilih pelek. Penyesuaian ukuran sangat diperlukan agar tidak mengorbankan keamanan serta kenyamanan dalam berkendara. 

"Prinsipnya, jangan mengorbankan kenyamanan hanya demi mendapatkan visual yang apik. Keduanya harus tetap diperhitungkan agar fungsionalitas kendaraan tetap terjaga," tegas salah satu pengguna Avanza Veloz, Bambang Sudyanto, yang mengubah peleknya menggunakan model racing.

KompasOtomotif pernah menyambangi pusat bengkel khusus pelek dan ban Mdm di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan. Punggawa Mdm, Amar menjelaskan, dalam mengganti pelek dan ban punya rumusan khusus. Modifikasi diperbolehkan dengan batas maksimal tiga tingkat dari ukuran pelek bawaan pabrik (OEM).

"Sebenarnya, standar itu boleh naik 2 tingkat. Tapi, masih bisa naik 3 tingkat, tapi wajib ada penyesuaian lagi di bagian kaki-kaki," jelas Amar.

Misalnya, bagi pemilik Avanza terkini punya pelek standar bawaan pabrik berdiameter 14 inci. Bagi yang mau menaikkan ukuran peleknya menjadi 15 inci dengan ban 185/65. Jika mau bertambah lebih besar lagi menjadi 16 inci, ban yang digunakan 205/55. Selanjutnya untuk pelek 17 inci (paling besar) bisa menggunakan ban 205/50 atau 215/45.

"Ingat, semakin besar pelek, otomatis ban yang digunakan semakin tipis ketebalannya. Hal tersebut tentu akan mengurangi kenyamanan karena efek penyerap benturan dari ban berkurang dan hanya mengandalkan sok," beber Amar.

Kaki-kaki
Beberapa yang dilakukan pemilik untuk mengakali masalah ini adalah dengan mengubah kaki-kaki mobil. Paling sederhana dengan mengganti per bawaan pabrik dengan karakter yang lebih kaku ayunannya. Fungsinya, dengan beban pelek dan ban lebih besar dari standar, otomatis butuh daya kejut lebih keras.

"Sebelum ganti pelek, diskusikan dulu dengan orang bengkel sehingga tahu apa saja yang harus diganti. Jangan sampai, sudah mobil enggak keren malah rugi karena harus jebol kaki-kaki," tutup Amar.

Related Posts:

Ferrari Bantah Produksi Sepeda Motor

Paris, KompasOtomotif – Rumor Ferrari akan membuat sepeda motor performa seperti dilansir Autocar, Jumat (3/10/2014), dibantah saat konferensi pers terakhir Luca di Montezemolo sebagai Presiden Ferrari di Paris Motor Show 2014. Hal ini diungkapkan Montezemolo dan CEO Fiat-Chrysler Automobiles Sergio Marchionne.
Sebelumnya beredar kabar Ferrari ingin memproduksi sepeda motor setelah informasi aplikasi paten mesin pembakaran internal 2-silinder berkonfigurasi V-Twin muncul ke permukaan. Cerita ini mengangkat kembali kisah sepeda motor satu-satunya yang mengenakan emblem “Kuda Jingkrak” yaitu Ferrari 900cc. Desainnya dibuat David Kay Engineering pada 1995, tujuannya untuk menghormati sang pendiri, Enzo Ferrari.
Tidak hanya tentang isu sepeda motor, Montezemolo dan Marchionne juga menyangkal Ferrari akan membuat SUV atau mobil sport empat pintu. "Marchionne mau membuat truk, tapi saya sudah berbicara dengannya,” kata Montezemolo bernada sindiran.
Sebelumnya tersirat keinginan Marchionne membesarkan volume produksi Ferrari dari 7.200 unit per tahun menjadi 10.000 unit. Namun Marchionne mengungkapkan ia sudah puas dengan level produksi yang ada.
Marchionne juga menolak mengonfirmasi strategi ingin meleburkan Ferrari ke dalam Fiat-Chrysler Automobiles. “Mencampur darah mereka bisa fatal untuk keduanya,” ungkap Marchionne. Ia mengklaim prioritas utama Ferrari mengembalikan performa Scuderia ke papan atas Formula 1, ambisi yang ia ungkapkan sebagai “objektif tanpa negosiasi”.

Related Posts:

Petualangan Terios 7 Wonders "Amazing Celebes Heritage" Dimulai!

Manado, KompasOtomotif - Perjalanan petualangan Terios 7-Wonders ketiga dimulai hari ini, Kamis (2/10/2014). Perjalanan dimulai dari Astra Daihatsu Malalayang, outlet terbesar Daihatsu di Manado, Sulawesi Utara. Rombongan dilepas langsung oleh Ichiro Otaki, Kepala Divisi Pemasaran Domestik PT Astra Daihatsu Motor beserta eksekutif dealersetempat.

Petualangan Terios 7-Wonders 2014 merupakan yang ketiga kalinya, setelah perjalanan sebelumnya bertajuk "Petualangan Terios 7-Wonders Sumatera Coffee Paradise" bergulir 2012. Petualangan kedua, bertajuk "7 wonders Hidden Paradise", setahun selanjutnya (2013). Tahun ini, pertulangan berlanjut dengan tajuk "Amazing Celebes Heritage".
Total 7 unit Daihatsu, terdiri dari 5 unit Terios TX MT dan 2 unit Terios TX AT, membawa rombongan 13 orang, berisi media cetak, online, televisi, bloger, dan perwakilan DM. Tim akan berpetualang selama 13 hari ke tujuh tempat, yakni Manado, Suku Bajo (Gorontalo), Majene (Kain Mandar), Toraja (Tana Toraja), Bulukumba (Kapal Phinisi), Bone (Watan Lamuru), dan Kendari (Tari Ma'lulo).

Kabasaran
Perjalanan rombongan diiringi dengan gemulai tari Kabasaran dari Minahasa. Tarian ini biasa dilakukan untuk mengantar Tou (orang) Minahasa atau kesatria untuk beperang. Tarian ini mencerminkan manusia yang gagah berani, mempunyai semangat perjuangan, dan kebijaksanaan.

"Rombongan kemudian mengarahkan perjalanan ke Tompaso, sentra kerajinan alat musik dari bambu. Tetapi, kami menyempatkan diri mampir ke kompleks Museum Pinawetengan, Tompaso, Minahasa. Di sana, kami mampir ke museum Wale Anti Narkoba," jelas Endi Supriatna, salah satu pimpinan rombongan kepada KompasOtomotif, hari ini.
Alat musik bambu
Rombongan tiba di Tompaso sebelum makan siang dan beriteraksi di pusat kerajinan alat musik bambu khas Minahasa. Di tempat ini, rombongan disambut oleh lantunan lagu dari musik bambu.

Musik bambu dapat disebut sebagai musik khas nusantara. Pasalnya, alat musik dari bambu ditemukan di hampir semua daerah, meskipun dengan bentuk dan jenis alat yang berbeda satu sama lain. Alat musik bambu di Minahasa sudah dikenal puluhan tahun. Kala itu, alat musik masih berbentuk tiga ruas bambu dengan panjang yang berbeda sekitar 8 cm yang di ikat menjadi satu.

Alat musik ini dibuat dari bulu tui, sejenis bambu berdiameter kecil, hanya 2 cm sampai 3 cm. Dari alat tersebut menghasilkan tiga jenis nada yang gunanya untuk memanggil burung Manguni di malam hari yang di sebut sori.

Pendukung
Dalam perjalanannya, orkes musik bambu semakin melekat di warga Minahasa. Mulai 1880, orkes musik bambu yang semula masih menggunakan suling, mulai mengenal alat lain yang berfungsi sebagai Bass dan Tuba (Piston). Sejak itulah dikenal nama orkes Musik Bambu Melulu yang terdiri dari sederetan peniup suling, tambur besar kecil, korno (Hoorn), piston dari bambu, bombardon (bas) dari bambu, pontuang, dan gong.

Musik ‘ Suling Bambu’ perlahan-lahan tersingkir oleh orkes Musik Bambu yang alat musiknya bukan hanya suling saja, melainkan campuran beberapa jenis alat musik dari bambu. Bahkan didukung pula oleh alat-alat musik buatan Eropa seperti tambur, genderang, clarinet, dan terompet.

"Di sini, teman-teman banyak yang coba ikut membuat, sampai memainkan alat musik dari bambu. Ternyata membunyikannya saja tidak mudah dilakukan," tukas Endi.

Setelah makan siang, rombongan kembali melanjutkan perjalanan etape pertama dengan rute, Manado – Tompaso – Kawangkoan – Bintauna – Isimu – Marissa – Torosiaje, berjarak 668 km.(ADV)

Related Posts:

Alfa Romeo Siapkan Tiga Model ”Mainstream"

Turin, KompasOtomotif – Alfa Romeo yang kini bernaung di bawah Fiat Chrysler Automobiles (FCA) sedang ngebut mewujudkan ambisi menjadi merek yang kompetitif. Setelah mengumumkan target penjualan yang naik lima kali lipat, kini Alfa Romeo sedang memulai pengembangan tiga model kunci.

Tiga mobil yang akan masuk kategori mainstream itu adalah sedan menengah rival BMW Seri 5, medium SUV yang akan bersaing dengan Audi Q5, dan satu model flagship di segmen sedan berukuran besar.

Trio baru itu akan menjadi gelombang pertama dari delapan model baru yang sudah diumumkan. Ketiganya masuk dalam proyek dengan investasi 5 miliar Euro untuk mendongkrak penjualan global menjadi 400.000 unit sampai akhir 2018. Tahun lalu produsen asal Italia ini mencapai penjualan 74.000 unit.

FCA enggan membeberkan model lain secara spesifik. Tapi yang jelas, seperti kata CEO Alfa Romeo Harald Wester, pihaknya bakal mengubah mobil berpenggerak roda depan ke penggerak roda belakang atau penggerak semua roda.

Berikut tiga model yang akan muncul di garda depan, dikutip dari Automotive News, (3/9/2014):
1. Sedan medium. Kodenya Project 952, akan menjadi produk ”revolusi” pertama Alfa Romeo. Model ini akan langsung menyasar Audi A6, BMW Seri 5, Mercy E-Class, bahkan Maserati Ghibli. Jadwal debut di Eropa medio 2016, dan Amerika akhir 2016.

Pernah ada spekulasi akan muncul dengan nama Giulia, namun tampaknya bakal mendapat nama lain. Mesin menggunakan generasi baru dengan turbo kembar. Rencananya, ada tipe 2.2L 4-silinder segaris, 3.3L V6, dan dua mesin diesel V6.

2. SUV medium. Penantang Q5 ini disiapkan debut pada paruh kedua 2016. Petunjuk sementara, mobil akan berbagi platform dan mesin dengan sedan medium.

3. Large sedan. Akan menjadi model flagship baru, beradu dengan Audi A8, BMW Seri 7, atau Mercy S-Class. Dikatakan bakal menjadi yang terkencang di kelasnya, tapi tidak menggunakan mesin V8. Belum disebutkan waktu peluncurannya.

Related Posts:

Rekayasa Digital New Mazda MX-5 Versi Karyawan

Orange County, KompasOtomotif - Dua foto rekayasa digital sosok Mazda MX-5 alias Miata edisi 2016 diunggah akun “SethOfDeath” di situs forum miata.net. Menariknya, di bagian pojok kanan bawah foto terdapat watermarkbertuliskan Seth Elson”. Nama tersebut kemungkinan besar adalah salah satu insinyur Mazda Amerika Utara.
Jika benar, rendering yang satu ini paling mendekati versi produksi. Proporsinya terlihat sesuai seperti foto penggoda sebelumnya yang telah beredar. Ukuran bodi lebih kompak dibanding generasi pendahulunya.

Seperti dilansir Jalopnik, Selasa (2/9/2014), wajah depan model ini lebih tipis mengadopsi bahasa desain model Mazda yang lain. Lampu depan menyipit dan dipadu dengan gril yang posisinya agak ke bawah.
Penelusuran terus berlanjut. Di media sosial Twitter juga terdapat akun @sethofdeath yang banyak berkicau tentang Mazda2.
Mazda MX-5 dijadwalkan meluncur hari ini, Rabu (3/9/2014). Kepastian tentang sosok roadsteryang mendapatkan banyak dosis teknologi Skyactiv ini akan terkuak pada waktunya.

Related Posts:

Mitsubishi Belum Lirik Truk Berbahan Bakar Gas

Bogor, KompasOtomotif - Berkembangnya isu konversi konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke gas, tak lantas membuat PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) latah. Produsen kendaraan niaga terbesar di Indonesia itu menyatakan, pihaknya belum berencana memasarkan truk atau bus berbahan bakar gas alam terkompresi (CNG). 

Marganda Tobing, Kepala Divisi Pemasaran Lapangan KTB menjelaskan, saat ini prinsipal di Jepang belum ada rencana mengembangkan truk berbahan bakar gas. Teknologi yang saat ini lagi dikembangkan justru mengarah ke pada motor listrik.

"Kalau truk gas itu arahnya lebih kepada menggunakan alat konversi dari BBM ke gas. Kita bisa saja studi kalau memang diperlukan, tetapi sampai saat ini masih belum dikembangkan," beber Marganda di Bogor, Rabu (3/9/2014).

Selain itu, saat ini dinilai belum ada keseriusan dari pemerintah menyangkut penggalakkan konversi energi dari BBM ke gas. Ini yang membuat program tersebut seakan hanya jalan di tempat.

Transmisi otomatis
Sementara itu, Mitsubishi diketahui sudah memiliki truk dengan sistem transmisi otomatis kopling ganda. Produk-produk ini sudah dipasarkan ke pasar lokal Jepang serta beberapa negara maju di dunia. 

Sedangkan di Indonesia, model truk yang dipasarkan hanya tersedia dalam transmisi manual belu ada alternatif lain. Terkait hal ini Marganda membeberkan, strategi Mitsubishi di Indonesia dalam memasarkan kendaraan niaga bercermin dengan kebutuhan konsumen. 

Apalagi, konsumen truk di Indonesia cenderung masih konvensional. Salah satu buktinya, ketika seluruh mesin diesel mengembangkan teknologi common-rail, hingga kini masih belum 100 persen diterima dengan baik. 

"Sampai saat ini belum ada konsumen yang tertarik pada truk dengan transmisi otomatis, jadi belum juga ada rencana ke arah situ," tukas Marganda.

Related Posts:

Kenaikan BBM Bakal Guncang Pasar Kendaraan Niaga

Bogor, KompasOtomotif - Rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar bersubsidi (BBM) termasuk solar membuat pebisnis otomotif khususnya kendaraan niaga khawatir. Pasalnya, keputusan ini dipastikan akan menggangu kinerja beberapa perusahaan karena harus menghitung ulang pengeluaran operasional mereka.

Rizwan Alamsyah, DIrektur Pemasaran Eksekutif PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku produsen mobil niaga terbesar di Indonesia memastikan, akan ada gangguan jika pemerintah memutuskan kenaikan BBM subsidi, khususnya solar. Namun besarnya dampak yang dihasilkan dari kebijakkan itu sangat tergantung dari besaran kenaikan.

"Kalau kenaikan harga solar hanya sekitar 20 persen, sepertinya pasar tidak akan tergganggu banyak, tapi kalau lebih dari itu lain lagi ceritanya," jelas Rizwan di Bogor, Rabu (3/9/2014). Menurutnya, penyesuaian pengusaha atas harga solar baru tentu pasti terjadi, tapi tidak akan berlangsung lama.

Dampak kenaikan solar, jelas Rizwan, paling dirasakan industri otomotif terjadi pada 2005, ketika kenaikan mencapai 100 persen. "Waktu itu, pasar anjlok sampai enam bulan, jadi sangat tergantung dari berapa keputusan pemerintah menaikkan solar," tukas Rizwan.

Kenaikan BBM bersubsidi menjadi opsi satu-satunya bagi pemerintah untuk menyelamatkan anggaran belanja pemerintah dari defisit. Saat ini, Presiden terpilih Joko Widodo tengah melobi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menaikkan harga BBM subsidi sebelum masa pelantikan pimpinan negara baru dilakukan Oktober 2014. Tapi, upaya lobi Jokowi ini ditolak SBY sehingga kenaikkan BBM subsidi akan menjadi tanggungan pemerintahan baru.

Related Posts:

Detail Lengkap Sedan Baru Kia

Chengdu, KompasOtomotif - Kia Motors sudah meluncurkan K4 di ajang Chengdu Motor Show, di China. Sedan kecil ini disiapkan Kia khusus diproduksi dan dipasarkan hanya untuk China dan tidak akan dipasarkan ke negara lain.

Identitas global Kia berupa "tiger-nose" masih melekat pada wajah hingga ke sisi bodi sedan ini. Dimensinya cukup luas, dengan panjang 4.700 mm, lebar 1.815 mm, tinggi 1.465 mm, dan sumbu roda 2.770 mm, diklaim Kia menawarkan kelapangan terbaik di kelasnya.

Kia menasarkan K4 dalam dua pilihan mesin bensin. Pertama 1.8 liter dengan tenaga 143 PS dan torsi 176 Nm. Kedua, 2.0 liter menawarkan tenaga 155 PS dan torsi 192 Nm. Kedua mesin dikawinkan dengan sistem transmisi otomatis 6-percepatan yang bisa dioperasikan seperti manual.
Selain itu, Kia sudah menyiapkan varian mesin bensin lebih kecil yang segera menyusul pemasarannya. Mengandalkan 1.6 liter turbo T-GDI menghasilkan tenaga 176 PS dan torsi 265 Nm. Model ini juga menjadi produk pertama Kia yang menggunakan transmisi 7-percepatan dengan kopling ganda (DCT).

Sebagai sentuhan penambah kenyamanan, lingkar kemudi, sandaran jok depan dan belakang mobil ini sudah dilengkapi dengan pemanas. Juga ada ventilasi udara untuk jok baris kedua, smart key, Layar infotainment beresolusi tinggi, sistem telematika yang bisa terkoneksi langsung dengan ponsel pintar terbaru. Semua paket ini ditawarkan dengan banderol mulai 140.000 yuan (Rp 268,5 juta).

Related Posts:

Debut Sedan Baru Kia di Chengdu Motor Show

Chengdu, KompasOtomotif - Pabrikan asal Korea Selatan, Kia, meluncurkan model terbarunya K4, pada ajang Chengdu Motor Show. Sedan ini akan mengawali debut di China, sebelum mulai dijual ke pasar otomotif global.

K4 bakal diproduksi di fasilitas perakitan Dongfeng-Yueda-Kia, sebagai pabrik hasil patungan produsen lokal China, Dongfeng dengan Kia. Sebelumnya, K4 hadir dalam bentuk konsep dan sempat dipamerkan di ajang Beijing Motor Show, April lalu.

Sedan ini menggunakan platform yang sama dengan Hyundai Mistra, berdimensi panjang 4,72 meter dan jarak sumbu roda 2,7 meter. Sebagai awalan hadir dengan pilihan dua mesin bensin 1,8 liter berdaya 146 tk dan 2,0 liter berdaya 162 tk. Nantinya akan ditambah dengan mesin 1,6 turbo yang menghasilkan daya 175 tk

Sedan K4 ini punya target konsumen usia produktif yang mencari mobil keluarga. Kia China memasang harga mulai dari 140.000 yuan (Rp 263,7 juta), sampai 180.000 yuan atau setara dengan Rp 339,8 juta buat versi tertinggi.

Related Posts:

Touring Wajib, Agenda Utama Anak Motor

Jakarta, KompasOtomotif – Touring adalah salah satu agenda klub sepeda motor. Aktivitas ini wajib dilakukan minimal sekali dalam setahun. Seperti yang dilakukan Fino Owners Indonesia (FOI) yang melakukan konvoi menuju Pangandaran, Jawa Barat.

Agenda ini diikuti para anggota dari beberapa chapter, mulai Bekasi, Tangerang, Bogor, Sukabumi, Bandung, dan Cirebon. Lebih dari 50 Yamaha Fino bergabung untuk memadu kebersamaan dan menjalin hubungan yang lebih erat sekaligus bertukar pikiran.

Touring wajib kali ini juga dipakai sebagai penambah jam terbang, khususnya anggota baru. Misi lain, menambah wawasan berkendara dan melatih skill, mental riding yang benar, serta mengaplikasikan tata tertib berlalu lintas,” ujar Achobule, pengurus FOI.
Ternyata, agenda ini sudah lama dinanti member FOI. Pangandaran sebagai destinasi juga dirasa universal dan mewakili trek. Perjalanan kurang lebih 12 jam, start dari kopdaran FOI Jadetabek di pintu 7 Senayan. Walau sempat diguyur hujan lebat, ini tidak mengurangi niat 20-an member FOI Jakarta untuk tetap ngegas.

Perjalanan lumayan panjang, dengan jarak 397 km (one way) berkategori medium trip. Ini sudah cukup untuk membuktikan bahwa skutik perkotaan Fino sudah lebih dari cukup dan tangguh untuk diajak jalan jarak jauh sebagai tunggangan yang menarik.

Suasana di Pangandaran semakin riuh, apalagi anggota dari chapter lain ikut bergabung. Acara inti dilakukan, yakni melantik member FOI baru untuk memperoleh Nomor Registrasi Anggota (NRA). Cara pelantikannya pun unik, tidak neko-neko, dan tidak ada "perpeloncoan".

Related Posts:

Ini Estimasi Harga Nissan X-Trail di Indonesia

Jakarta, KompasOtomotif – Nissan All-New X-Trail dipastikan bakal punya banderol lebih murah dibanding pesaing terdekat, Honda All-New CR-V. Informasi didapat dari beberapa sumber KompasOtomotif jelang kemunculan perdana SUV yang punya opsi 7-penumpang, di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014.

"Harga akan lebih murah untuk semua varian dibanding CR-V. Baik di level paling rendah mau pun varian tertinggi," beber sumber kepada KompasOtomotif, (1/9/2014), tanpa menjelaskan angka pasti.

Harga CR-V saat ini berada di rentang Rp 387-450 juta untuk lima varian. Semua harga on the road Jakarta.

Soal ini, GM Strategi Pemasaran dan Komunikasi NMI Budi Nur Mukmin pernah mengatakan kepada KompasOtomotif, di sela test drive Nissan All-New X-Trail di Fukuoka, Jepang, beberapa waktu lalu, bahwa harga akan sangat kompetitif. ”Fitur yang diemban sudah berada jauh di atas kompetitor, tapi harganya kami jamin akan kompetitif,” tambah Budi.

Jadwal pengiriman
Dari sumber lain dijelaskan, pengiriman mobil ke konsumen akan dimulai November 2014. Sementara proses produksi baru dimulai pada Oktober di pabrik Nissan di Purwakarta, Jawa Barat. "September nanti (IIMS 2014) konsumen bisa mulai memesan baik saat pameran maupun dealer terdekat," ungkap sumber.

Related Posts:

Peugeot-Citroen Masih Goyah di Tanah Kelahiran

Strasbourg, KompasOtomotif - PSA Peugeot-Citroen masih goyah bahkan di negara asalnya, Perancis. Pabrikan berencana memutus hubungan kerja (PHK) terhadap 300 pekerja di pabrik Sochaux, sebelah selatan Perancis, mulai November 2014.

"Keputusan ini dilakukan karena pabrik berniat mengurangi kapasitas produksi, sehingga jumlah karyawan ikut dipangkas. Selain itu, juga berpengaruh pada produksi dua model Peugeot dan Citroen DS5," jelas sumber dari Serikat Pekerja dilansir Autonews Europe (1/9/2014).

Di bawah pimpinan baru Carlos Tavares selaku Chief Executive Officer, PSA terus berusaha mengurangi kapasitas industri guna memaksimalkan kapasitas produksi di pabrik. Selain itu, memangkas jumlah stok komponen, bahan baku, dan stok unit mobil sehingga tidak membebani perusahaan.

Di pabrik Sochaux, PSA merakit Peugeot 3008 yang masih bertahan dengan desain yang ada, setidaknya sampai versi penyegaran meluncur 2016 mendatang.

"Ini yang mengkhawatirkan kami. Dari sekarang sampai 2016, situasi bisa saja lebih buruk lagi," jelas Guy Misere, perwakilan dari Serikat Pekerja CFDT.

Perumahan pekerja ini berjumlah hampir setengah jumlah jam kerja di pabrik. Otomatis, akan memangkas produksi menjadi 489 unit dari sebelumnya 649 unit per hari. Pengumuman ini disampaikan pihak manajemen perusahaan, Senin (1/9/2014). Para manajer di pabrik Sochaux yang membawahi 10.800 orang pekerja, masih belum mau berkomentar

Related Posts:

Lexus Pelajari Teknologi Hibrida

New York, KompasOtomotif - Lambang performa milik Lexus, F, telah berdiri cukup lama sejak terbentuk pada 2006. Sekarang mereka mengatakan sudah saatnya memasuki babak baru dengan mengembangkan teknologi hibrida agar bisa bersaing dengan divisi lain, yakni AMG dan M.
Saat ini F hanya menawarkan mesin V8 5.0L buat model RC F Coupe. Versi awal mesin itu sebelumnya telah digunakan pada sedan IS F. Sistem hibrida mengombinasikan dua tenaga mesin bakal menjadi ciri khas Lexus yang membedakan dari dua rival asal Jerman. Teknologi ini sedang dipelajari di Toyota Motorsport GmbH (TMG) di Jerman.
“Bila ingin menempatkan hibrida sesuai jalur, butuh sedikit pengembangan lebih jauh dibanding pengujian biasa. Bila kami menggunakan konfigurasi hibrida yang ada sekarang kita akan cepat menghabiskan baterai, jadi butuh kapasitor besar untuk mengembalikan kelistrikan dengan cepat,” jelas Kepala Insinyur Divisi F, Yukihiko Yaguchi, seperti diberitakan Motoring, Senin (1/9/2014).
Super kapasitor sebenarnya telah dikembangkan Toyota untuk mobil khusus balapan Le Mans TS040 yang dikembangkan TMG. Yaguchi menjelaskan bukan tidak mungkin kapasitor tersebut digunakan untuk mobil produksi. “Kami sedang mempelajari hal ini. Tapi yang jelas kami akan mengembangkan teknologi ini untuk diaplikasikan ke unit produksi,” kata Yaguchi.

Related Posts:

Rekor "Top Speed" Sirkuit Monza Bisa Pecah di Musim 2014

Monza, KompasOtomotif - Kecepatan tertinggi di Sirkuit Monza, untuk ajang F1, masih dipegang Kimi Raikkonen, yang diraih pada 2005 silam. Ketika itu, Raikkonen menyentuh angka 370 kpj saat melibas trek lurus menurun Autodromo Nazionale. Hingga saat ini rekor tersebut belum tersentuh.

Saat itu pebalap asal Finlandia tersebut menggunakan mesin V10 McLaren-Mercedes, yang memiliki daya hampir 1.000 tk. Tantangannya di musim ini adalah, mampukah dengan mesin V6 plus turbo bisa melewati angka tersebut.

Kecepatan tertinggi mesin V6 turbo yang dipakai musim ini sedang menjadi sorotan, karena dianggap lebih baik dibanding mesin V8 yang dipakai di musim lalu. Contohnya pada GP Spanyol, Sirkuit Barcelona, Felipe Massa mampu menyentuh kecepatan 342 kpj, lebih cepat dari capaian Fernando Alonso pada 2013 lalu yang hanya mencapai 320 kpj.

Monza adalah sirkuit dengan lay-out yang sangat khusus, dan dikenal sulit ditaklukan oleh para pebalap jet darat tersebut. Musim lalu, kecepatan tertinggi dicapai pebalap Sauber, Esteban Gutierrez, dengan mesin dan sasis Ferrari yang menembus 341 kpj.

Lebih cepat
Pada beberapa seri di musim ini, mesin V6 turbo terbukti lebih cepat 20 sampai 30 kpj, dibandingkan capaian mesin V8 di musim lalu. Para analis di Jerman menyebutkan, kecepatan tertinggi di Monza dengan mesin baru mampu tembus 350 sampai 355 kpj, tapi bukan tidak mungkin bisa menyentuh 370 kpj.

"Regulasi baru menggunakan mesin V6 turbo dengan up-grade pada sisi aerodinamis dan mampu mengurangi coefficient drag. Ini mampu membuat mobil mampu lebih kencang, dimana kami berjalan dengan downforce maksimal," jelas bos teknis Force India Andy Green.

Menarik untuk dinantikan, apakah mesin V6 turbo ini mampu memecahkan rekor top speed Monza yang masih dipegang oleh Raikkonen.

Related Posts: